Berawal dari komunitas (pe)musik : Nafsigira; diprakarsai dan didirikan oleh Yu(liu)s Panon Pratomo. Seorang komponis, arranger dan pemusik otodidak; pada Juli 2006. Dalam Bahasa Arab dialek Pakistan, Nafsigira berarti “Pencerahan”. Didirikan dalam upaya menghidupi musik sebagai sarana pribadi untuk hadir dan terlibat dalam Gereja dan Masyarakat.

Dalam perjalanannya, pada awal tahun 2020 bersama Antonia Filicia Esa Rindi; Nafsigira memperluas jangkauan karyanya dengan mulai mendokumentasikan karya-karya original Yu(liu)s Panon Pratomo dalam bentuk Buku dan CD album. Serta memberi diri melalui YouTube Channel “Rumah Musik Nafsigira”. Buku dan CD album adalah upaya pribadi untuk hidup dalam dan dari musik rohani. Dan YouTube channel adalah upaya pemberian diri sebagai sarana Allah untuk menyelamatkan jiwa-jiwa melalui musik.

Selepas berpulangnya Yu(liu)s Panon Pratomo kepangkuan Bapa, 24 Mei 2021. Rumah Musik Nafsigira berganti nama menjadi Rumah Nafsigira. Demi mempertahankan eksistensi meski tak lagi berfokus pada produksi musik/musik video rohani. Kini, dalam kenangan akan spirit, cinta dan pemberian diri Yu(liu)s Panon Pratomo, Rumah Nafsigira kembali berganti nama menjadi SANDHYA PRODUCTION dalam bahasa sansekerta berarti Cahaya Senja.

Senja adalah sebuah fenomena semesta yang setia, meski tak selalu ada. Gradasi warna Senja adalah representasi dari kreatifitas dan keindahan. Dan Senja yang menghias cakrawala di penghujung hari adalah representasi dari : Kreativitas tanpa batas. Dengan harapan, dalam situasi apapun, menjadi pengingat bagi kami, untuk senantiasa mengaktualisasikan talenta yang dianugerahkan Tuhan dalam karya. Dengan pembaharuan bersama SANDHYA Production, semoga komunitas kami dapat menjadi “atap” bagi karya seni apapun, tidak terbatas pada musik; yang diintensikan untuk memuliakan Allah. Meski tidak setiap saat hadir, namun tetap ada dan pasti bersinar. Dan eksistensi Rumah Nafsigira kami abadikan dalam YouTube Channel “Rumah Nafsigira”.